Masyarakat Gotong Royong Perbaiki Jembatan Siabu Yang Ambrol Diterjang Banjir







Lacak Jatim.

Pada hari ini selasa, (25-02-2020), Kesatuan Resort Pangkuan Hutan (KRPH) Karang Bayat beserta segenap petugas perhutani mengadakan kegiatan perbaikan jembatan Siabu. Dimana jembatan siabu tersebut selama ini di gunakan oleh petugas perhutani maupun masyarakat sekitar kawasan hutan untuk mengangkut hasil hutan, seperti getah pinus maupun hasil panen dari para masarakat petani hutan.

Mengingat betapa pentingnya jembatan Siabu tersebut, melihat kondisi jembatan yang ambrol akibat di terjang banjir pada hari sabtu kemarin, akhirnya masyarakat sekitar hutan beramai - ramai datang ke jembatan itu untuk membantu petugas perhutani memperbaiki jembatan tersebut agar dapat di gunakan kembali dan tentunya membuat aktivitas kembali lancar seperti biasanya.

Selama ini jembatan itu di jadikan akses oleh perhutani untuk mengankut hasil hutan produksi kayu maupun non kayu juga termasuk pengangkutan getah pinus dari daerah siabu Desa Karangbayat Kecamatan Sumberbaru, tepatnya di petak 7, 8, dan 9 RPH Karangbayat BKPH Lereng Yang Barat.

Dengan adanya jalinan kerjasama yang baik antara petugas perhutani dengan masyarakat sekitar hutan, maka jembatan yang jebol akibat banjir sabtu kemarin, dapat di atasi dengan cara di pasang enam buah drum dan kawat geronjong, sehingga jembatan tersebut dapat digunakan kembali.

Saat dikonfirmasi oleh wartawan, Darto Haribasuki selaku KRPH Karangbayat menyampaikan kepada wartawan bahwa pihaknya sangat berterimakasih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah bersedia dengan rela dan ikhlas membantu memperbaiki jembatan ini.

Darto juga menghimbau kepada masyarakat sekitar, agar selalu waspada, mengingat situasi saat ini sering terjadi hujan lebat yang dapat mengakibatkan banjir sewaktu - waktu.

Kami selaku petugas perhutani berkomitment untuk mengantisipasi terjadinya banjir dan bersinergi secara langsung dengan masyarakat sekitar hutan agar selalu memberikan informasi sedini mungkin, apabila terjadi hujan lebat lebih dari dua jam, sehingga kami bisa mengantisipasi terlebih dahulu. Masih menurut Darto, itulah perlunya kegiatan mitigasi bencana, penanganan saat saat kejadian dan pasca kejadian bencana sesuai arahan dari Pimpinan Perhutani dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jember.

Perlu diketahui bahwa, dilokasi sekitar Gunung Gebek Desa Karangbayat Kecamatan Sumberbaru ini terdapat kawasan hutan pinus milik perhutani, dimana bagian bawah tegakan di manfaatkan oleh masyarakat sekitar hutan dengan di tanami Kopi, Porang, Kapulogo, Buah - buahan dan tanaman lain.
(epk)

Belum ada Komentar untuk "Masyarakat Gotong Royong Perbaiki Jembatan Siabu Yang Ambrol Diterjang Banjir"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel